Ku bersimpuh aku tengadah
Lelah ratapi gundah yang kekal
Tapi aku tertawa
Merajut senyum senyum penghapus dahaga
Menyeret tapak tapak basah
Langkahnya orang orang fana
Tak pernah tampak jelas bila kau lihat
Dan terus,
Buatku terpana dengan malam
Meremas remas tekad tekad tak jelas
Sudah bias
Sudah tak berparas
Sadarilah
kalau saja semua sama
Takkan pernah ceria singgah bermain di dunia fana ini
Maka aku berbeda
Namun aku nyata
Aku tak pernah mencaci keadaan
Dan membunuh waktu
Yang sudah henyak diinjak
Kalau saja aku terbang
Pesawat pun kan tertabrak
Karena indera ini sudah pias
menuntut bahasa bahasa pengertian pada semesta
Tuk menempaku kemana kamu berada
Bunga pun mengerti
mana kumbang biadab
Mana kumbang beradab
Maka letakkanlah
nafas nafas bahagia hidup ini
selalu dan selalu
Hingga sanubari