Wednesday, February 22, 2012

Hidup

Ku bersimpuh aku tengadah
Lelah ratapi gundah yang kekal
Tapi aku tertawa
Merajut senyum senyum penghapus dahaga
Menyeret tapak tapak basah
Langkahnya orang orang fana
Tak pernah tampak jelas bila kau lihat

Dan terus,
Buatku terpana dengan malam
Meremas remas tekad tekad tak jelas
Sudah bias
Sudah tak berparas

Sadarilah
kalau saja semua sama
Takkan pernah ceria singgah bermain di dunia fana ini
Maka aku berbeda
Namun aku nyata
Aku tak pernah mencaci keadaan
Dan membunuh waktu
Yang sudah henyak diinjak

Kalau saja aku terbang
Pesawat pun kan tertabrak
Karena indera ini sudah pias
menuntut bahasa bahasa pengertian pada semesta
Tuk menempaku kemana kamu berada

Bunga pun mengerti
mana kumbang biadab
Mana kumbang beradab

Maka letakkanlah
nafas nafas bahagia hidup ini
selalu dan selalu
Hingga sanubari